Sebagai seorang sistem administrator yang melakukan kegiatan monitoring, installasi dan konfigurasi dengan menggunakan terminal linux tentunnya akan sangat sering berhadapan dengan aktivitas berpindah direktori
Perpindahan direktori ini sangat berpengaruh terhadap perintah terminal linux yang menggunakan lokasi file (path) sebagai sumber data (input) ataupun hasil (output).
terlebih lagi pada kasus tertentu ada beberapa perintah yang hanya dapat dijalankan di direktori tertentu. Contohnya pada project nodejs yang menggunakan package internal di direktori project. Script nodejs tersebut hanya dapat berjalan pada terminal jika lokasi direktori yang digunakan sesuai dengan letak package.json.
Cara Berpindah Folder Menggunakan Terminal Linux pada Ubuntu
1.Cara berpindah ke folder yang lebih dalam
Pada saat pertama kali masuk pada terminal ubuntu baik dengan menggunakan password ataupun melakui koneksi SSH, secara default lokasi folder (path) yang digunakan di terminal berada di
/home/{user}
contoh disini username yang digunakan adalah “dega” maka lokasi folder secara default berada di
/home/dega
lokasi default direktori ini berlaku pada semua jenis distro linux baik itu turunan(domain: server) debian ataupun turunan dari centos.
sebagai contoh terdapat suatu pekerjaan yang mengharuskan terminal untuk membaca data log server yang berada di lokasi ini : “/var/log” maka untuk dapat berpindah ke direktori tertentu perintah yang digunakan adalah sebagai berikut ini
cd {alamat_folder}
dikarenakan tujuan folder berada di /usr/log maka perintah yang harus dijalankan adalah sebagai berikut ini
cd /var/log
setelah perintah diatas dijalankan maka dengan menggunakan perintah “pwd” dapat menunjukan bahwa saat ini lokasi folder yang digunakan di terminal menjadi di /var/log seperti pada gambar dibawah ini
2.Cara berpindah ke folder yang berada di luar
Ada kalannya dibutuhkan untuk menuju ke folder yang berada dihirakri lebih luar atau lebih tinggi. Istilahnya adalah parent folder. Untuk dapat berpindah ke folder yang lebih luar maka perintah yang digunakan adalah “./“. Sebagai contohnya adalah sebagai berikut.
berpindah ke satu level folder terluar
cd ./../
berpindah ke dua level folder terluar
cd ./../../
pada intinnya jika ingin menuju ke folder parent yang lebih tinggi / lebih luar maka tambahkanlah perarameter “..” setelah “.”
Contoh saat ini terminal berada di /var/log jika perintah “cd ./../” dijalankan maka lokasi direktori yang digunakan terminal akan berada di “/var” karena terminal akan menuju ke folder yang berada di satu level lebih tinggi pada hirarkinya.
kasus lain, jika ingin menuju ke hirarki folder yang lebih tinggi serta ditambahkan lokasi folder tujuan maka perintah yang digunakan adalah sebagai berikut ini
cd ./../../{folder_tujuan}
Contoh disini, terminal berada pada path dibawah ini
/home/degananda.ferdian/Documents/@blog/snapshot
untuk menuju folder degananda.ferdian dapat juga dengan menggunakan perintah cd diatas
cd ./../../degananda.ferdian
pada intinnya “..” akan merepresentasi satu tingkat lebih tinggi dalam suatu hirarki folder.