Ruby adalah bahasa pemrograman object oriented yang dibuat oleh Yukihiro “Matz” Matsumoto pada tahun 1990 dijepang. Ruby dapat digunakan untuk membuat berbagai macam aplikasi mulai dari penggunaan frontend maupun backend.
Getting started
Jika local machine anda belum terinstall ruby maka silahkan download dan ikuti petunjuk installasi (simpel dan mudah) pada link dibawah ini (sesuaikan dengan sistem operasi yang anda gunakan).
https://www.ruby-lang.org/en/documentation/installation/
Cara menulis program dengan ruby
Untuk awal kita memiliki dua opsi dalam menuliskan dan menjalankan ruby sesuai dengan perintah atau syntax yang kita tulis yakni :
- menggunakan IRB (interactive ruby) yang mana akan tersedia secara otomatis ketika anda telah menginstall ruby pada local machine. Silahkan buka terminal/cmd/konsol kemudian ketik “irb” maka anda akan langsung masuk pada program IRB.
- Menulisnya pada file dengan extensi .rb (ruby) dengan memberikan header diawal file berupa #!/usr/bin/ruby kemudian jalankan dengan ruby nama_file.rb
berikut ini adalah tampilan dari IRB yang dijalankan pada terminal.
Hello world
Perintah yang digunakan untuk melakukan printing pada ruby adalah “puts”. ingat menggunakan s. Jika pada java kita mengenal system.out.print maka pada ruby kita mengenal “puts”. Contoh menampilkan hello world menggunakan puts.
#!/usr/bin/ruby puts "hello world, ini program ruby pertama saya";
kita dapat menjalankan kode diatas (yang disimpan dengan nama hello.rb) dengan perintah
ruby hello.rb
maka jika dijalankan pada terminal akan menghasilkan seperti berikut ini
Aritmatika
kita dapat menggunakan operator artimatika seperti pertambahan, pengurangan, perkalian ataupun pembagian dalam ruby. Perhatikan contoh kode dibawah ini
#!/usr/bin/ruby puts 3+5; puts 8*5; puts 40/2; puts 20-10;
kode diatas akan menghasilkan seperti ini
operator pangkat (^) tidak dapat digunakan kita harus mengguanakan library Math. Contohnya disini kita dapat menggunakan sin, cos, sqrt(squareroot) pada library Math. Perhatikan kode dibawah ini
#!/usr/bin/ruby puts Math.sin(60); puts Math.cos(30); puts Math.sqrt(9);
kode diatas akan menghasilkan tampilan seperti dibawah ini
Fungsi
Tentunnya saat membuat program kita memerlukan fungsi untuk berbagai macam hal. Misalnya untuk syntax yang akan dipanggil berulang-ulang dengan parameter yang dinamis untuk ditampilkan nantinnya. Perhatikan kode dibawah ini
#!/usr/bin/ruby def tulisNamaSaya puts "Halo nama saya degananda"; end tulisNamaSaya()
fungsi diawali dengan “def” kemudian di ikuti oleh nama dari fungsi tersebut dan diahiri oleh end. Diantara kedua syntax tersebut merupakan isi dari fungsi sesuai dengan contoh diatas. Lalu bagaimana jika fungsi tersebut membutuhkan parameter ? maka kodenya akan menjadi seperti berikut ini
#!/usr/bin/ruby def tulisNamaSaya(nama) puts "Halo nama saya #{nama}"; end tulisNamaSaya("dega")
kita berikan () disebelah kanan dari nama fungsi tersebut. Maka isi dari dua kurung itu merupakan parameter yang akan digunakan oleh fungsi itu. Pisahkan dengan koma “,” jika membutuhkan lebih dari satu parameter. Untuk menampilkan (puts) dengna mengkombinasikan literal dan non literal gunakan #{non_literal}. non literal tersebut dapat berupa variable , parameter dan lain sebagainnya.
Kesimpulan
Itulah sedikit preview mengenai ruby. Secara umum jika dilihat dari syntaxnya lebih simple jika dibandingkan dengan java yang mana pada saat awal kita mempelajarinnya langsung diharapkan dengan public static void main(String [] args) he he he…